
Agam Rinjani mendapat donasi sebesar Rp 1,5 miliar dari warganet Brasil karena berhasil evakuasi jenazah Juliana Marins
RADAR69.ID – Jakarta, Donasi untuk Agam Rinjani dari warganet Brasil rencananya akan tetap diberikan tanpa potongan biaya administrasi.
Sebelumnya, platform donasi Brasil, Voaa, dan mitranya Razoes para Acreditar membatalkan kampanye donasi untuk Agam Rinjani pada Selasa (1/7).
“Pembaruan penting: Kami akan tetap memberikan donasi 100 persen kepada Agam, tanpa pemotongan pajak. Jika Anda ingin pengembalian dana donasi, silahkan kirim email ke [email protected] selama 48 jam ke depan. Kami tetap mendengarkan dan bertindak,” tulis akun Instagram tersebut.
Baca Juga: Pembunuhan di Jombang: Istri Diduga Bunuh Suami Dengan Racun!
Awal Mula Donasi untuk Agam Rinjani
Selama proses itu, Agam membagikan perjalanan, kendala transportasi, dan upaya evakuasi lewat Instagram.
Ia bahkan menyiarkan langsung kondisi di lapangan saat hendak mengevakuasi jenazah Juliana.
“Pas saya dan Mas Tyo (rekan Agam) naik ke puncak, kami sudah berpikir panjang. Orang butuh informasi di sana (di Brasil). Apa yang kita bisa bantu untuk orang-orang di Brasil? Kami beri informasi dengan Mas Tyo,” kata Agam, Sabtu (28/6).
Agam dan Tyo membawa Starlink dan genset ke gunung untuk memastikan akses informasi langsung dari lokasi kejadian.
“Itu yang diapresiasi sama teman-teman dari Brasil. ‘Wah, terima kasih. Kamu membantu kita mencari informasi. Kami bingung cari informasi di mana-mana’, mereka bilang begitu,” ujar Agam.
Salah satu video Agam yang viral menunjukkan ia, Tyo dan anggota SAR Syamsul Padhli tidur di tebing curam berbatu hanya beralas sleeping bag, dan mendapat respons dari berbagai negara.
“Setelah memastikan kondisi korban telah meninggal, kami gabungan teman relawan menjaga korban dan bermalam di tebing vertikal yang curam dan kondisi bebatuan yang labil berjarak 3 meter dari korban, sambil menunggu team yang lain untuk mengangkat korban dari atas,” tulis Agam, Kamis (26/6).
Agam Rinjani Menolak

Saat proses evakuasi berlangsung, Agam melakukan siaran langsung melalui Instagram. Dalam sesi live tersebut, ia beberapa kali mendapat pertanyaan dari warganet Brasil yang ingin mengirim donasi. Namun, Agam menolak dengan tegas.
“Saya bilang ‘i don’t need money. Saya mau turun rescue ke bawah’,” kata Agam.
Ia menyampaikan bahwa merasa tidak nyaman saat terus ditanyai soal nomor rekening, akhirnya ia memutuskan untuk menghentikan siaran langsung.
“Mungkin ini terakhir saya live ya. Mungkin paling cepat besok saya live lagi karena kami tidak tahu kondisi di bawah (jurang) seperti apa,” ucap Agam.